berpikir lagy kalo ada yg ajak bermimpi . karena saat t'bgun rasa'y menyakitkan saat tau itu hanya mimpi

Jgn mengatakan bahwa aq tak menyayangimu. Sebab tak mungkin rasa'y aku tak menyayangmu sedang hati ini begitu ikhlas menuruti semua permintaan wajar mu. Sedang aku mampu bersabar lebih dari saat aku harus menerima permintaan ayah untuk masuk akuntansi. Dan padahal pernah hilang kontrolku saat menghadapi ayah, tapi ternyata aku mampu bersabar terhadapmu. Ternyata begitu ingin aku membuatmu senang. Tapi aku tak pernah tau, kamu mengerti atau tidak.

Jangan sekalipun mengatakan bahwa aku tak menyayangimu. Padahal kamu tau seperti apa aku. Dan tau seperti apa kamu terhadapku. Hingga teman q bertanya 'kenapa' terhadapku, saat aku lagi-lagi memilih berdiam diri karena berpikir ada apa denganmu hingga mampu berlaku seperti itu. Aku sungguh menyayangmu. Dan aku tak tau, kamu mengerti atau tidak.

Aku tak pernah bisa bilang terima kasih, waktu aku sadar kamu bisa usir jula dari hati aku (padahal 2nama sbelum'y tak pernah bisa), karena aku hanya takut kamu t'sakiti. Tapi lebih dari itu, aku bahagia kamu mampu melakukan'y.

Andai kamu tau.
Aku lelah bermain-main. Aku lelah memilih mereka yang aku pikir tak bisa mengimbangi.
Tapi kali ini kamu yg memilih. Dan semoga keputusanku ini baik. Aku pikir, kalau kamu tak akan lagy tersiksa karena aku, bukankah itu baik bagimu.

Sekali saja, meski kau tak tau, trimakasih pernah memberiku mimpi.

0 komentar pembaca:

Posting Komentar